Minggu, 26 Mei 2013

Pemimpin?

Selama 18 tahun hidupku, aku sering mengikuti berbagai seminar atau sebangsanya. Dan banyak tema yang diusung adalah “how to be a good leader”. Gak pernah aku denger atau liat ada seminar atau sebangsanya yang mengusung tema “how to be a good follower”.
Be a follower? I think, most of you will say no way.
Enggak mau jadi bawahan lah, gak mau disuruh-suruh lah. Yaa, juga alasan yang lain.

Entah dapet inspirasi dari mana otak ini, hanya saja membuatku jadi risau.
Jika aku boleh menghubungkan dengan sekitar kita. Kadang kita memang merasa sebal jika tidak dipimpin dengan benar oleh seseorang. Kadang kita merasa yang menjadi ketua tidak cukup kompeten dan komit untuk sebuah tanggung jawab yang besar, kita jadi sebel, setengah hati. Dan mungkin itu juga yang membuat ada begitu banyak seminar dan sebangsanya yang membawa tema Leadership. Yaa karena kita memang butuh itu, kita memang memerlukan seseorang yang bisa membuat keputusan yang benar, pemimpin.
Lalu jika mau dihubungkan lagi dengan berbagai choasyang ada saat ini. Dengan berbagai ketidakmajuan, ketidakmerataan, ketidakpedulian, dan segala keburukan yang lain, kita pasti menunjuk ketua. Kita tidak punya pemimpin yang baik dan benar juga bertanggung jawab sekaligus ngayomi dll. Begitu juga dengan krisis Negara kita saat ini yang katanya sedang krisis kepemimpinan.

Okee, as I say before.
Kita memang butuh ketua, pemimpin. Itu sebabnya ada berbagai macam acara bertema leadership. Agar ada pribadi-pribadi dengan bakat pemimpin bisa muncul dan jika dipoles, voila, kita akan punya pemimpin yang baik. Tapi, tidak semua orang bisa jadi pemimpin. Enggak semua bisa jadi presiden, kapolri, direktur utama, manajer, dkk. Dari jutaan manusia didunia ini, mungkin harus banyak yang mau menjadi follower.
Itu sebabnya aku sedikit bertanya, kenapa aku jarang menemui seminar atau sebangsanya yang mengusung tema tentang follower.

Daaaann, masalah berbagai kekacauan di kehidupan kita, juga Negara kita mungkin, dan juga isu krisis kepemimpinan.
Ada pertanyaan besar.
Apakah benar kita tidak punya pemimpin yang baik?
Apakah benar kita tidak punya pemimpin yang setia, bertanggung jawab, mengayomi, baik hati, berkomitmen, tangguh, loyal dan lainnya?

Yaa, tidak bisa dipungkiri kita sangat butuh seorang pemimpin, tapi apakah benar kekacauan ini semata-mata karena kita tidak punya pemimpin?
            Atau itu karena kita tidak mau menjadi pengikut yang setia, berkomitmen, percaya dan yakin pada pemimpin kita?

Karena kita tidak mau mengakui, menerima dan dengan RENDAH HATI menjadi seorangfollower??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar